Minggu, 21 April 2013

Pesona Alam Kawah Putih


Oleh Arlin Widya Safitri

Pagi menjelang siang, ketika hujan rintik-rintik
aku datang untuk pertama kali
ke dalam dinginnya udaramu
ke dalam kesejukkanmu
dan ke dalam kabutmu

Setiap orang mengagumi pesona keindahanmu
yang begitu menggugah, begitu alami
putihmu, hijaumu dan birumu
perpaduan alam yang sempurna

Aku cinta padamu, Kawah Putih yang dingin
airmu adalah ketenangan jiwa yang abadi
kabutmu adalah kesucian hati nan putih bersih
hutanmu adalah pelindung alam
cintamu dan cintaku hanya bersembunyi di dalam hati

Siang itu ketika dingin menyelimuti hati dan pikiran
aku teringat akan suatu hal
setengah berbisik aku berucap "suatu hari nanti
aku akan kembali disini bersama sang pujaan hati"
kamu menjadi saksi ucapan janjiku itu

"Hidup adalah soal pencarian,
menghadapi berbagai pertanyaan besar
tanpa kita bisa menemukan sebuah jawaban
terus mengayuh, mengayuh dan mengayuh
untuk menemukan sebuah jawaban
akan kebenaran hidup, tetap semangat"

Kawah Putih sungguh indah pesonamu
aku sangat mengagumimu
dan aku berjanji akan kembali untukmu

Bandung, 17 Januari 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar